Sabtu, 04 September 2010

Kamus Baso Diri : C

C

Cabek, carek, koyak, sobek
Caci, kecam, menghina dengan kasar
Cacam, ucapan spontan menunjukkan kekaguman, terpukau, heran atau terkejut
Cacap, cacapan, cacap-cacapan, mengguyur air setetes-demi setetes, bagian dari prosesi adat pada saat upacara pernikahan, keluarga terdekat dari kedua bela mempelai mencacap air ramuan kembang tujuh-warna ke atas kepala/ bagian rambut mempelai satu sama lain.
Cagak, patok kayu, tiang pendek untuk menentukan patokan batas tanah, tiang pendek
Tecagak, berdiri lama menunggu, tertancap
Cakar ayam, tulisan yang sulit dibaca karena coret-moret yang tidak jelas bentuk ejaannya
Calak, licik, pintar
Calak tak benar, kelicikan yang gagal mencapai sukses, kepintaran yang disalah-gunakan
Caluk, terasi, belacan
Campa, ceni, hambar, rasa tawar
Campa loe, kondisi menjadi hambar dan tidak diharapkan
Campak, jatuh
       Nyampakkan, menjatuhkan (untuk barang yang nyata)
Cancang, tancap
        Nyancangkan, menancapkan
        Tecancang, tertancap
Canduk, becanduk, cara pengobatan tradisional dengan mencukur rambut di permukaan kulit ubun-ubun, disayat dan dihisap dengan menggunakan media bekam, lihat “bebekam”.
Canang, becanang, diumumkan  = bebende
Cangka, potongan dahan berbentuk “Y” yang digunakan untuk gagang ketapel/petet’an
Cangking, pegang, memegang, meraih untuk dibawa
Cangkir, gelas
Cangkuk, nyangkuk, tengger, bertengger di posisi atas (misalnya dahan)
Canting, kaleng terbuat dari seng yang berfungsi sebagai gayung, cangkir atau kaleng kecil; baik dibuat dari bahan bekas maupun baru. Misalnya : “canting puan” = kaleng  susu.
Caram, kompak, solid, seide-seirama, seiring-setujuan
Carek, cabek, koyak, robek
Serpia carek, satu rupiah merupakan satuan mata uang terkecil, serpia carik permisalan sindiran kepada seseorang anak muda/anak-anak yang memiliki kecerdasan terbatas
Carut, ngomong kotor
Mencarut, menggunakan kata-kata kotor, tidak sopan dalam pembicaraan, ngomong kotor cenderung bernilai dosa, menyebutkan nama kemaluan laki/perempuan dalam kalimat pembicaraan.
Carut-marut, isyu/bahan pembicaraan yang tak tentu judul dan arah, menyebar ke mana-mana dalam waktu relatif lama
Cawat, celana dalam, seluar pokok
Cawisan, kegiatan majelis taklim, forum saling mengingatkan untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah Subhanahu Wata’ala
‘Cbel, mewek, mencibir
‘Nybel, mencibir
Cebok, mencuci kemaluan sehabis buang air besar
Cek pinggang, ikat pinggang,
Cek gelung, hiasan yang dipasang dililit di sanggul atau kuncir rambut, lihat “kuncit”
Cek konde, onde, hiasan ditancamkan di sela-sela sanggul
Cekur, ......................
Celak, (kosmetik) maskara
Celo, nyelo, cela, mencela, menghina, mengecam
Celo-bahayo, perbuatan buruk yang membahayakan
Celuek, teceluek,   celup, tercelup
Celup 1), menyelup perhiasan perak atau tembaga dengan cairan perak atau cairan emas
Celup 2), menaruk sesuatu sesaat ke dalam air untuk memperoleh basah atau warna tertentu dari kandungan air
Cemang-cemong, muka belepotan kotoran atau sisa makanan
Cemek, jijik
Cemekek’an, pelit,
Cenge, senyum simpul, senyum bernada sinis
Cengkeng, dahan
Cengki, pasti, meyakinkan
Centong, alat untuk mengambil nasi terbuat dari kerajinan kayu atau aluminium
Cemplung, menjatuhkan diri ke air, terjun ke sungai
Cencang, memotong kecil-kecil
Cengkam, memegang kuat
Cengki, pasti, meyakinkan
Cepak, mudah, gampang
Ceper,  benda berbentuk datar, plate
      Piring ceper Piring bertatakan datar biasanya untuk menampung kue
Ceplak, jiplak, tiru
Nyeplak, menjiplak, meniru
Ceplok, telok ceplok, barang kecil ang digeletakkan, adonan telur goreng “mata sapi”... begitu digeletakkan di minyak panas dalam kuali, langsung siap disantap.
Cepuk, burung hantu, bandingkan bunyi burung hantu “cepuuuuk”....
Cerai, berpisah, putus hubungan perkawinan
Cerai mati, berpisah, putus hubungan perkawinan karena salah satu suami/isteri meninggal
Cerai idup, berpisah, putus hubungan perkawinan karena tidak lagi cocok berpasangan suami isteri
Cerling, kemilau, berkilau, bersinar
Cerocok, kayu ditancap di tepian sungai untuk menahan erosi atau menahan timbunan tanah
Cermin, buah cermin, Bhs Latin : Phyllanthus acidus, buah cermai, berbuah asam manis berwarna kuning kehijauan, dikonsumsi untuk ramuan rujak atau diproses menjadi manisan, daunnya dapat diseduh sebagai teh untuk obat darah tinggi.
Cerude’an, suka mengorek dan menyelidiki urusan orang lain
Cetto, cengki, pasti, meyakinkan
Nyetokan rasan, melamar dan memastikan hari, mahar dll sebagai persiapan pernikahan
Tak cetto, tidak dapat diandalkan
Cikar, gerak cepat, bergerak lincah,
Ciplak, meniru pola, mencontoh, menjiplak
Citakan, cetakan, alat masak untuk mencetak kue, juadah dan semacamnya; terbuat dari seng aluminium
Cogak, kecewa
Congol, nyongol, muncul dari persembunyian, tersembul di permukaan air
Cetek, surut, permukaan air rendah, biasanya di musim kemarau
Cetekan, petekan, tombol “on-off” untuk menghidupkan atau mematikan alat elektronik
Ceto, pasti, meyakinkan
Tak ceto, tidak meyakinkan, tidak dapat dijadikan patokan, ingkar janji
Ceruk, mengambil air dari wadah tertentu seperti ember dengan menggunakan “tembeuk” atau gayung.
Celak, maskara, eye shadow
Celo, lihat “nyelo” mencela, mengungkapkan kelemahan orang lain secara terbuka,
Cemek 1), jijik, terhadap kotoran atau ada kotoran di dalam makanan
Cemek 2), muak, menyaksikan perilaku seseorang yang tidak disukai
Cemekek’an, jahat rasan, tidak dapat dipegang janji, licik
Cemot, cemotan, becemot, belepotan, biasanya menunjukkan muka yang bernoda bekas/sisa makanan (biasanya anak-anak)
Ceni, hambar, campa, harapan hampa
‘Cepak, mudah, gampang 
Ceper, bentuk lempeng
Piring ceper,  piring berbentuk ceper, piring kue
Cibit, cubit
Cibit-cibitan, cubit-cubitan
Nyibit, mencubit
Cirek, ceret, wadah air minum seduhan baik kopi, teh maupun susu yang terbuat dari kaleng berkapasitas besar, yakni sekitar 5 sd. 10 liter. Berbeda dengan petekon yang lebih kecil, lihat : “petekon”. Biasanya digunakan untuk menghidangkan minuman untuk kebutuhan “sedekah” (lihat : sedekah), atau untuk kebutuhan banyak orang.
Cuit, lihat “tecuit “
Ce’, sapaan untuk orang yang tua tetapi tidak pasti tuturannya, apakah lebih tua atau muda dari orang tua kita
Cerudik’an, selalu bersikap menyelidik kelemahan, aib dan kekurangan orang lain
Cibit, cubit
Cibuk, gayung
Cikar, gerak cepat, cekatan, lihat “kecer”
Ciren, tanda, ciri
Cireni : tandai, diberi tanda
Cireni la...!!!, lihatlah tanda-tanda/ciri-cirinya..!!!
Kecirenan, bisa diketahui tanda keberadaan sesuatu, Eng : identified
Tak keciren, tak kecirenan, tidak diketahui ciri dan rupanya dengan pasti
Cirek, ceret, ketel
Coet 1), sejenis burung di rawa yang berbunyi “coeet”,
Coet 2) tempat sambal terbuat dari tembikar/gerabah tanah dan berbentuk ceper, alat penghancur bumbu berbentuk lempeng terbuat dari batyu gunung
Congkak, sombong, omong besar, arogan
Corong lampu, cerobong lampu terbuat dari kaca
Cugek, sosok badan
      Tecugek, tampak wujud seseorang tak bergerak secara mengejutkan/ diluar dugaan, setelah dicari di mana-mana
Cuil, cuel, colek
Nyuel, dari “mencuil” : Mencolekkan jari-tangan ke bagian tubuh seseorang dengan pelan, biasanya sambil berucap “oooi...”
Cucek, tusuk, tancap
Cucek konde, tusuk Konde, alat hias sanggul selain memperindah pandangan mata juga untuk menahan agar sanggul tidak terurai atau terlepas.
Cucek’an, alat tusuk berukuran kecil, tapi berbeda dengan jarum/”penyait” (lihat : “penyait”), terbuat dari besi, kayu atau bambu yang diruncing kecil atau tipis. Misalnya : “cucek’an es, cucek’an sate dll.
Tecucek, tertusuk, misalnya : “tecucek penyait”, “tecucek duri”
Cucunda, panggilan/sebutan manja dan menghargai untuk cucu, cucung.
Cucung, cucu, sapaannya “cung”..
Cucup, pipa penghisap minuman, pipet
Cucur, aliran air dari atas ke bawah, seperti dari atap ke tempayan, dari mata menetes ke pipi, tetesan air
Cucuran atap, talang air
Cukek, cungkil
Cukit, becukit, pengobatan injeksi dengan menorehkan benda tajam di lengan (kemudian dilumuri dengan cairan obat)
Cuman, hanya
Cumpuk,  kumpulan barang dagangan berjumlah sedikit untuk memudahkan dan menentukan satuan harga jual
Secumpuk, satu onggokan, misalnya : “secumpuk cabe.... seribu repia” = setumpuk cabe... seribu rupiah
Cung, sapaan, panggilan “cucung”, cucu
      Cung kediro, banyak cucung tamba saro, peribahasa menunjukkan banyak cucu menambah repot dan susah
Cungkel, dongkel
Cup!...penyataan mendahului untuk memperoleh kesempatan
Aku cup!!!, saya duluan
Cupak, cetakan kecil, kaleng kecil
Cupu, kaleng kecil berbentuk gepeng dan tipis
Cure, curah, menuangkan air, buang air
Nyurekan, mencurahkan air
Curut, tikus curut, sejenis tikus berbentuk kecil dan moncongnya lancip

1 komentar:

  1. Cobo=Coba
    Cocok=Akor=Akur
    Comot-Becomot-Bekoreng-Belepotan (Retikan sorang be jere aku nak mereti kenyo)
    Cebel-Tecebel=Cibir-Mencibir
    Cegel-Becegelan-Bebala.......................

    BalasHapus